Konikepri.id – Kompetisi Taekwondo KONI-Bayan Championship 2024 resmi dibuka pada 22 Juli 2024. Acara bertempat di GOR 27 September Universitas Mulawarman, Kalimantan Timur.
Pada kompetisi yang digelar dalam rangka Road To PON XXI Aceh-Sumatera Utara itu sebanyak 1024 peserta dari 43 klub, bertanding pada 41 nomor pertandingan, masing-masing putra dan putri.
Para peserta Taekwondo terbagi pada Kyorugi Usia 9-10 tahun (10 nomor), Kyorugi Usia 12-14 tahun (10 nomor), Kyorugi Usia 15-17 tahun (10 nomor), Kyorugi Usia 18 tahun ke atas (8 nomor) dan Poomsae Individu, Pair, dan Beregu, termasuk para atlet hasil pelatihan daerah (Pelatda) yang lolos dalam babak kualifikasi PON XXI Aceh-Sumatera Utara Tahun 2024.
Pertandingan Taekwondo hari pertama disaksikan langsung oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) KONI Pusat Drs.Tb.Lukman Djajadikusuma, MEMOS beserta jajaran pengurus KONI Pusat, perwakilan PT.Bayan Resources, Tbk Kalimantan Timur, dan perwakilan dari KONI Kalimantan Timur, Perwakilan Pengurus Provinsi Taekwondo Indonesia.
“Kompetisi ini merupakan yang pertama, kolaborasi KONI Pusat dan Bayan, serta dukungan tuan rumah KONI Kalimantan Timur. Kolaborasi ini adalah pionir dan bukti bahwa keterlibatan swasta sangat dibutuhkan untuk membina olahraga prestasi. Semoga provinsi lain juga akan menyusul dengan adanya kompetisi hasil kolaborasi antara KONI Pusat, KONI Provinsi, Cabor dan swasta,” kata Sekjen KONI Pusat.
Terlebih kompetisi ini banyak memberikan ruang bagi usia dini yang akan menjadi masa depan atlet-atlet elite Indonesia.
“Alhamdulillah, pertandingan hari pertama ini berjalan lancar, para atlet yang bertanding penuh dengan semangat dan cukup kompetitif, pertandingan Taekwondo ini akan berlangsung selama dua hari ke depan, saya berterima kasih kepada para orang tua atlet, serta seluruh klub yang telah berpartisipasi dalam kejuaraan kali ini, saya berharap pada hari ketiga pertandingan Taekwondo ini dapat tuntas dan berjalan dengan lancar serta menghasilkan prestasi yang terbaik,” sambung Sekjen KONI Pusat.
Para atlet yang bertanding merupakan atlet yang berasal dari Kalimantan Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Utara, Kalimantan Selatan, dan Kalimantan Tengah. (tjo)