Latihan Pemantapan dan Pengenalan Lokasi Lomba, Atlet Cabor Ski Air Try Out ke Pekan Baru dan Medan

Konikepri.id – Menjelang kedatangan hari keberangkatan menuju ke PON 21 Aceh Sumut September mendatang, Tim Ski Air Provinsi Kepri terus melakukan latihan latihan terprogram secara bersama sama. Kali ini mereka mempersiapakan diri dengan menjajal arena latihan di Pekan Baru Provinsi Riau.

Saat ini Provinsi Kepri telah memberangkatkan Tim Ski Air untuk berlatih di Pekan Baru dan Medan Sumatera Utara tepatnya di Danau Toba . Para Atlet Ski Air dari Provinsi Kepri yaitu putra : Alex Hanif, Jason, Dodi Irawan sedangkan atlet putri Annisa Putri. Miftahul Jannah dan Indah Ayu Safitri.

Ketua Tim Monitoring dan Evaluasi Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Kepri Dr Suyono MBA menjelaskan, setelah melalui serangkaian pelatihan Provinsi (Platprov)  di Batam yaitu di Kolam Buatan di Bengkong Kota Batam, para atlet ini telah berangkat ke Pekan Baru dalam rangka latihan.

Di sana,  atlet ski air yang berjumlah 6 orang ini  menjalani latihan ketat bersama juga dengan tim tim ski air dari beberapa provinsi lain. Dr Suyono menjelaskan , pada  29 Juli 2024,  tim ski air Kepri telah  berangkat ke Pekanbaru, usai atlet dari Persatuan Ski Air dan Wakeboard Indonesia (PSAWI) Kepri  diserahterimakan ke KONI Kepri .

“Prosesi serahterima atlet Ski Air dari Pengprov PSAWI Kepri ke KONI Kepri, diterima oleh Heru Mardianto mewakili  Ketua Umum KONI Kepri. Mereka langsung  berangkat menuju Pekanbaru untuk berkumpul di dalam pusat pelatihan dengan beberapa teman di sana. Setelah 6 hari berada di Pekanbaru maka akan langsung berangkat ke Balige Sumatera Utara,” kata Dr Suyono.  Balige adalah tempat dilakukannya pertandingan nanti di PON.

Lanjut Suyono, setelah berada satu minggu di Medan Sumatera Utara, maka Tim Monev  dari KONI Kepri kembali melakukan monitoring perkembangan dan pemantapan fisik dan latihan sejauh mana  perkembangan selama kegiatan try out Ski Air berlangsung.

Selama pelatihan, maka atlet ski air akan  berada di sana terus sampai nanti hari H yaitu pada saat pertandingan untuk khusus cabur Ski Air berlangsung . “Kenapa harus berada di sana? Karena para atlet  selain penyesuaian dengan dari kondisi angin, arus,  mempelajari rintangan-rintangan yang selama  pelatihan. Sehingga nanti atlet akan merasa familiar merasa cocok berada di sana,” imbuh Suyono.

“Nah itu dilakukan untuk pemantapan dari penjiwaan daripada masing-masing atlet supaya mempunyai Sinergi dan menyatu dengan kondisi arena. Nah itu juga perlu dilakukan mengingat  kondisi cuaca di sana perlu penyesuaian kemudian kondisi alam sehingga perlu cukup waktu yang lama,” ujar Suyono.

Ketua KONI Kepri Usep RS mengingatkan kembali para atlet untuk selalu menjaga kesehatan dan performa selama menjelang pelaksanaan keberangkatan PON Aceh Sumut. “Selain atlet yang sudah berangkat terlebih dahulu ke Aceh Sumut, sebelum berangkat,  atlet lolos PON akan menjalani Pelatda Penuh dan mendapatkan pembekalan sebelum menuju ke Aceh Sumut,” kata Usep RS.

Usep RS juga mengatakan, selain atlet dari cabor ski air yang langsung berangkat ke Aceh Sumut sebelum pembukaan PON berlangsung , atlet yang akan berangkat ke Aceh Sumut yaitu cabor layar.

Dalam penyerahan bantuan alat layar, Usep RS menjelaskan kalau dari Layar akan berangkat 10 atlet 6 putra dan 4 putri.

“Ada 10 atlet dan didampingi pelatih serta manager tim yang akan menuju ke Aceh Sumut pada 20 Agustus mendatang,” mohon doa restu agar mereka mendapatkan prestasi terbaik untuk Kepri,” ujar Usep RS.  (tjo)

 

Berita Lainnya
Berita Lainnya

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini