Pon Yaya Resmi Pimpin KONI Aceh, Awali Era Baru Pembinaan Olahraga

Konikepri.id – Musyawarah Provinsi Luar Biasa (Musorprovlub) KONI Aceh resmi menetapkan Saiful Bahri, yang akrab disapa Pon Yaya, sebagai Ketua Umum KONI Aceh masa bakti berikutnya. Kegiatan tersebut digelar di Hotel Grand Aceh Syariah, Cot Masjid, Lueng Bata, Banda Aceh, pada Kamis, 9 Oktober 2025, dan dihadiri oleh jajaran pengurus KONI, perwakilan cabang olahraga, serta tokoh olahraga Aceh.

Ketua Umum KONI Pusat, Letjen TNI (Purn) Marciano Norman, turut memberikan ucapan selamat dan dukungan atas terpilihnya Pon Yaya. Ia berharap kepemimpinan baru ini dapat membawa perubahan signifikan bagi kemajuan olahraga Aceh. “Selamat kepada Bapak Pon Yaya yang telah terpilih menjadi Ketum KONI Aceh. Semoga prestasi Aceh semakin baik ke depan dan banyak atlet Aceh menjadi tulang punggung Tim Nasional Indonesia,” ujar Marciano.

Pon Yaya diharapkan mampu memperkuat kolaborasi antara KONI Aceh, pemerintah daerah, serta seluruh cabang olahraga. Dengan kerja sama yang solid, Aceh diharapkan dapat mempertahankan tradisi prestasi sekaligus mencetak atlet muda potensial untuk bersaing di tingkat nasional dan internasional.

Sementara itu, Caretaker Ketua Umum KONI Aceh, Mayjen TNI (Purn) Soedarmo, berpesan agar kepemimpinan Pon Yaya dimulai dengan pembenahan tata kelola organisasi yang transparan dan semangat persatuan di kalangan insan olahraga. Ia meyakini, dengan fondasi organisasi yang kuat dan komitmen bersama, KONI Aceh akan mampu menorehkan prestasi lebih gemilang di masa mendatang.

“Prestasi akan lahir jika tata kelola organisasi berjalan dengan baik. Ketua baru harus mampu merangkul semua pihak,” pesan Soedarmo.

Kontingen Aceh terus meningkat prestasinya, jika merujuk beberapa PON sebelumnya. Aceh berada di peringkat ke 6 Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumatera Utara Tahun 2024 dengan perolehan 65 emas, 48 perak, dan 79 perunggu.

Sebelumnya di PON XX/2021 di Papua, Aceh peringkat 12 dengan 11 emas, 7 perak & 11 perunggu. Sebelumnya peringkat 17 pada PON XIX/2016 Jawa Barat dengan 8 emas, 7 perak & 9 perunggu.

Sekretaris Daerah (Sekda) Aceh, Muhammad Nasir yang membuka acara juga menyampaikan ekspektasi.

“KONI Aceh begitu kuat saat dipimpin Gubernur Muzakir Manaf selama dua periode, dan berlanjut di masa almarhum Abu Razak. Kita berharap Ketua baru mampu membawa KONI Aceh lebih berprestasi,” kata Nasir.

Nasir menegaskan, Pemerintah Aceh siap mendukung penuh KONI di bawah kepemimpinan Pon Yaya.

“Gubernur Aceh saat ini adalah mantan Ketua KONI dua periode, dan saya mantan Sekum KONI dua periode. Jadi dukungan pemerintah terhadap olahraga Aceh tidak perlu diragukan,” tegasnya. (tjo)

Editor : Teguh joko Lismanto

Kontak Media:
Bidang Media & Humas KONI Provinsi Kepulauan Riau

Event
Berita Lainnya

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini