Konikepri.id – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Kepri terus menggesa pemeriksaan kesehatan jantung atau skrining awal jantung bagi para atlet lolos PON 21 Aceh Sumut September 2024 mendatang .
Skrining ini sebagai langkah awal dengan melakukan pengecekan dan menyampaikan beberapa beberapa pertanyaan dan pemeriksaan jantung.
Usai sukses menggelar skrining awal jantung di Kantor KONI Kepri yang diikuti leh 15 cabor yang berdomisili di Batam, KONI Kepri kembali menggelar skrining untuk tahap ketiga.
Skrining ini dilakukan di RSUD Muhammad Sani di Karimun dibawah pengawasan dr Imam Sulestiyo Warno, Sp. JP.FIHA yang masuk dalam jajaran dokter di bawah PERKI Kepri .
Kali ini skrining jantung dilakukan terhadap atlet yang berdomisili dan tengah menjalani try out di Kabupaten Karimun. Di Karimun ada 6 orang atlet sepak takraw yang tengah menjalani try out di Karimun.
Keenam orang atlet ini adalah Deni Iskandar, Elfian Isdiansyah, Samwel, M Fitrah, Zulfikar, dan Rizky Adilla.
Skrining jantung di Karimun dilakukan di Rumahsakit Umum Daerah Muhammad Sani Selasa (20 /8/2024) pagi.
Kegiatan kali ini langsung dimonitoring oleh Koordinator Skrining Jantung dari KONI Kepri yaitu Syawaludin SKM didampingi Staf KONI Kepri Heru Mardianto yang masuk ke dalam Tim Monev I KONI Kepri .
Koordinator kegiatan Syawaludin mengatakan di Karimun ada 6 atlet sepak takraw yang mengikuti skrining awal jantung. “Dari 6 ada ada 2 yang harus mengikuti Elektrokardiogram atau EKG,” kata Syawaludin .
Secara umum, kondisi keenam atlet di bawah asuhan pelatih Takraw Joni Sulistiawanto, dalam keadaan prima.
Syawaludin mengatakan skrining ini wajib bagi atlet yang akan bertanding nanti di PON. Skrining jantung ini adalah prosedur pemeriksaan yang dilakukan untuk mendeteksi kemungkinan adanya penyakit atau gangguan pada jantung. Pemeriksaan ini juga bisa dilakukan sebagai tindakan pencegahan terhadap penyakit jantung.
“Skrining jantung ini kata Usep RS bertujuan untuk mendeteksi masalah pada jantung. Sebagai bagian dari pemeriksaan, dokter akan mencari tanda-tanda penyakit jantung dan mempertimbangkan risiko terkena penyakit jantung di masa depan,” ujar Syawaludin.
Usep RS menyebut , selain layar dan sky air , ada 17 Cabang Olahraga (cabor) yang telah mengikuti skrining jantung di antaranya Bulutangkis, Selam,Dayung, Tinju, Golf, Kick Boxing, Pencak Silat, Dance sport, Jujitsu, Panahan, Tenis Meja, Taekwondo, Atletik, Muaythai, Wusu, Billiar, dan Gulat.
“Skrining jantung untuk Cabor yang ikut Tes di Tanjungpinang akan dijadwalkan dengan dokter dari PERKI di Tanjungpinang. Hapkido, Menembak, Bermotor, Tarung Derajat, Aeoromodelling, Triathlon dan Woobball adalah cabor yang akan menjalani skrining jantung. (tjo)