
KONIKEPRI.ID – Demi suksesnya penyelengaraan Multievent PON Aceh-Sumut 2024, Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) RI Prof. Dr. Muhadjir Effendy, didampingi Ketua Umum KONI Pusat, Letjen (Purn) Marciano Norman, Pj.Gubernur Aceh, Bustami Hamzah. Melaksanakan peninjauan Venue PON XXI/2024 wilayah Aceh.
Wilayah Aceh mempertandingkan 33 cabang olahraga venue yang berada di 10 Kabupaten/Kota, antara lain:
-
1. Banda Aceh, 20 venue
-
2. Aceh Besar, 6 venue
-
3. Sabang, 4 venue
-
4. Pidie, 3 venue
-
5. Aceh Utara, 2 venue
-
6. Aceh Timur, 2 venue
-
7. Bener Meriah, 1 venue
-
8. Aceh Tengah, 2 venue
-
9. Aceh Barat, 2 venue
-
10. Aceh Tenggara, 2 venue
Di Kota Banda Aceh, terdapat beberapa pekerjaan pembangunan kembali/renovasi venue, antara lain Sepak bola A, Anggar, Angkat besi, angkat berat, Hapkido, Muaythai, Tarung derajat, Sepak bola B, Soft Tennis A, Soft Tennis B, Tenis lapanga A, Tenis Lapangan B, Rugby Seven A, X Rugby B.
Rombongan meninjau kompleks Stadion Harapan Bangsa Lhong Raya, di Kota Banda Aceh pada 27 Maret 2024, atau bertepatan 165 hari sebelum stadion tersebut menjadi tempat untuk Presiden RI Joko Widodo membuka resmi PON XXI/2024.
Sebagai catatan, beban pembangunan venue di Aceh, sebesar lebih 62% berada di kompleks Stadion Harapan Bangsa. Progres pembangunan saat kunjungan secara umum sudah 18%, yang mana sudah di atas target yang telah ditentukan PUPR.
Penjelasan progres pembangunan kembali/ renovasi venue mengawali tinjauan tersebut. Disampaikan juga,strategi percepatan yakni mengalokasikan sumber daya di venue yang sudah selesai ke venue yang sedang dibangun. Sudah selesai menurut Menko PMK yakni sudah tuntas hingga tahap finishing.
