Konikepri.id – Kick Off Pekan Olahraga Nasional (PON) Bela Diri Tahun 2025 berlangsung meriah pada 5 Oktober 2025 bertempat di Alun-Alun Kudus, . Puncak acara ditandai dengan pembentangan lukisan raksasa karya seniman Kudus berukuran sekitar 50 meter x 25 meter yang menjadi simbol semangat kebersamaan dan kreativitas masyarakat setempat.
Dalam suasana penuh antusiasme, Bupati Kudus Dr. Ars Sam’ani Intakoris mewakili masyarakat menyampaikan deklarasi kesiapan di babak kick off. “Kami warga Kudus, siap menyukseskan PON Bela Diri Kudus tahun 2025!” serunya lantang, disambut gemuruh tepuk tangan ribuan warga yang hadir.
BACA JUGA : CdM dan DRM PON Bela Diri II 2025 di Kudus Resmi Dibuka Ketum KONI
Ajang ini akan mempertandingkan 10 cabang olahraga bela diri seperti pencak silat, karate, judo, taekwondo, gulat, tarung derajat, jujitsu, sambo, kempo, dan wushu, dengan total lebih dari 2.000 atlet dari seluruh Indonesia.
Ketum KONI Pusat Letjen TNI (Purn) Marciano Norman yang turut hadir menyampaikan apresiasi tinggi kepada Pemerintah dan masyarakat Kudus atas dukungan luar biasa. Ia menyebut, PON Bela Diri merupakan terobosan KONI Pusat di bawah kepemimpinannya untuk menambah jumlah multievent olahraga nasional selain PON Reguler empat tahunan. “Langkah ini adalah bagian dari upaya kita menuju target Indonesia masuk lima besar Olimpiade 2044, sesuai Asta Cita ke-4 Presiden Prabowo Subianto,” ujarnya.
BACA JUGA : Profil. Atlet Layar Kepri Ingin Berikan Kejutan dan Prestasi Gemilang di PON Aceh Sumut
Marciano menegaskan bahwa PON Bela Diri Kudus 2025 akan menjadi sejarah baru bagi olahraga nasional. Jika sukses, ajang ini akan digelar setiap dua tahun dan menjadi ajang lahirnya atlet-atlet berprestasi. “Saya yakin, suatu hari nanti para juara PON Bela Diri inilah yang akan membuat Indonesia bangga di pentas dunia. Ketika lagu Indonesia Raya berkumandang di Olimpiade, mereka akan mengenang masa ketika pernah menjadi bagian dari PON Bela Diri,” tuturnya penuh semangat.
Bupati Kudus bangga mengemban kepercayaan sebagai tuan rumah. “Pertama kita bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, kedua terima kasih kepada KONI Pusat yang telah menunjuk Kudus menjadi tuan rumah PON Bela Diri 2025 ini, tentunya terima kasih Djarum Foundation, Kemenpora, Pemerintah Jawa Tengah, dan seluruh masyarakat Kudus,” jelasnya usai membacakan deklarasi.
“Dengan adanya PON Bela Diri di Kudus ini, dampaknya sangat besar, ada dampak ekonomi, dampak sosial dan semangat budaya,” sambungnya. (tjo)
Editor : Teguh Joko Lismanto
