Konikepri.id – Setelah berpisah dengan dengan Asosiasi Badminton Malaysia (BAM), Hendrawan kini sudah berada di Tanah Air dan memilih menjadi pelatih di PB Djarum.
Mantan atlet nasional yang kini sebagai salah satu pelatih papan atas dunia itu, resmi mengumumkan bergabung di klub bulutangkis legendaris PB Djarum lewat akun media sosial Instagram miliknya.
“Saya sudah menentukan pilihan, dengan bergabung ke PB Djarum untuk membantu membangun bulutangkis Indonesia,” tulis Hendrawan dalam unggahan di akun Instagram-nya, Senin 09 Desember 2024.
Sebelumnya, Hendrawan melatih sektor tunggal putra Timnas Bulutangkis Malaysia sejak tahun 2009 silam. Setelah kontraknya selesai tahun ini, peraih gelar juara dunia tunggal putra 2001 itu memilih pulang kampung.
Dikenal sebagai pelatih bertangan dingin, Hendrawan akan menjadi mentor untuk pemain-pemain muda di PB Djarum. Selama melatih tunggal putra Malaysia, beberapa pemain asuhannya terbukti mampu bersaing dengan peringkat atas.
Dalam unggahannya di Instagram, Senin 09 Desember 2024 siang, Hendrawan menampilkan foto dirinya yang bersanding dengan plakat 50 tahun PB Djarum beserta foto sang pendiri.
Keputusan Hendrawan bergabung mendapat sambutan positif. Di antaranya dari dua mantan atlet Indonesia, Debby Susanto dan Vita Marissa yang turut mengisi kolom komentar dengan membubuhkan emoji hati berwarna merah.
Kakak ipar pemain tunggal putra Hendra Setiawan ini juga mendapat sambutan meriah dari netizen, yang meramaikan kolom komentar dengan sambutan hangat.
PB Djarum bukan tim yang asing bagi Hendrawan. Masa muda pria asal Malang ini dihabiskan di salah satu klub legendaris tersebut, hingga kemudian mendapat panggilan menjadi anggota pelatnas PBSI era 1990-an.
Selain gelar juara Asia pada 2001, Hendrawan juga merebut perak Olimpiade 2002, dan menjadi pilar tim Thomas Indonesia ketika menjadi kampiun pada 1998, 2000, dan 2002.
Ketika menjadi pelatih di Malaysia, Hendrawan dikenal sebagai salah satu sosok yang berada di balik sukses Lee Chong Wei. (tjo)