KONIKEPRI, ACEH SUMUT – Namanya Louis Marcello Pakaryanto. Dia atlet kickboxing dari Kepri . Pemuda yang akrab disapa Louis itu, adalah atlet Kepri yang berlaga di babak final kickboxing, kelas tatami 51 kilogram putra. Lawannya adalah Tendean Exsel Martin Pondaag dari Jawa Barat.
Pertandingan dimulai Kamis (19/9/2024) di GOR Veteran Medan Sumut. Menuju final di PON XXI Aceh Sumut, Louis telah memenangkan 3 pertandingan menuju final.
Perjuangan Louis dalam mengalahkan atlet kickboxiing Saputra Agus asal Nusa Tenggara Barat hari Rabu kemarin, telah memuluskan langkahnya menuju ke babak final melawan Jabar, sementara atlet Jabar mengalahkan DKI.
Di final yang berlangsung Kamis (19/9/2024) pertandingan juga disaksikan Ketum KONI Kepri Usep RS, Kadispora Muhammad Ikhsan dan Ketua CDM Medan untuk Kepri Nutherin Sihaloho ikut memberikan dukungan.
Di pertandingan ronde pertama, baik Louis maupun Tendean sama sama saling menunggu serangan lawan. Sesekali, Tendean mencoba menyerang, Louis pun menunggu momen melakukan counter attack.
Memasuki ronde kedua, Tendean lebih aktif menyerang dan berhasil memasukkan pukulan ke tubuh Louis, 1-0 untuk atlit asal Jabar tersebut. Memasuki ronde terakhir, Louis masih belum bisa menambah point .
Hasilnya menjelang menit ronde ketiga berakhir, sebuah pukulan masuk, mengubah kedudukan menjadi 2-0 untuk kemenangan Tendean.
Dengan berakhir pertandingan cabor kick boxing, maka kontingen Kepri menambah satu medali perak dan satu perunggu dari cabor kick boxing.
Usep RS mengapresiasi dan mengucapkan selamat atas raihan atlet kickboxinng Louis yang berhasil melaju ke hingga ke final, meski hasilnya mempersembahkan medali perak.
“Selamat kepada Louis (perak) dan Putri Dwi Irayanti (perunggu),” ujar Usep RS. (tjo)