Konikepri.id – Jelang Pelatprov (treaning centre) Penuh yang digelar KONI Kepri di Asrama Haji Batam, tiga atlet tenis meja Kepri melakukan latihan intensif di PKTM Batuampar.
TC penuh dilakukan jelang keberangkatan atlet PON 21 ke Aceh dan Medan. Tiga atlet Kepri lolos PON dari cabor tenis meja yaitu: Cycilia asal Bintan, Lesty Salsabila Rahma dari Natuna dan Putri Sundari dari Batam.
Jelang keberangkatan atlet ke PON Aceh Sumut, para atlet lolos PON 21 Aceh Sumut berlatih ketat di Lokasi Latihan yang berada di PKTM Batuampar. Dia berlatih bersama sang pelatih, Juardis dan Lilik.
Tim Monev 3 dengan Koordinator Agus Hidayat, Syawaludin, Azhari dan Deden Irwan Sukma melakukan pemantauan langsung pada cabor tenis meja. Ketiga atlet tenis meja saat ini sedang berlatih bersama jelang TC terpadu.
“Pelatihannya kemarin, mereka menjalani TC bersama sama di Batam tepatnya di Batu Ampar. Ada 3 orang dimana mereka berasal dari Bintan, Natuna dan Batam, mereka terus berlatih secara intensif dengan memadukan latihan teknik, ” ujar Anggota Tim Monev 3 Deden Irwan Sukma.
Deden menyebut, diantara tiga atlet ini, memang kalau yang lebih terlihat prestasi atau tekniknya yaitu Cisilia . Selain terhitung sudah senior dan banyak mengikuti even di Batam.
“Kalo soal pengalaman, Cisilia cukup banyak menghadapi even namun kalau dua atlet lainnya, baru pertama kali kayaknya maju ke even setingkat PON,” ujar Deden.
Deden mengataan, saat ini, atlet yang bernaung di bawah Kepengurusan Mentereng Sakti sebagai Ketum PTMSI Provinsi Kepri di Tanjungpinang terus berbenah menghadapi TC Penuh.
“Kalau hasil tes fisik, hasilnya merata cukup lumayan cukup. Mereka juga mengikuti semuanya yang disampaikan oleh tim UNP pimpinan Prof Syahrial,”imbuh Deden.
Ketum KONI Kepri Usep RS mengatakan, usai dua tahapan monev di bulan Juni dan Juli, maka, 4 Tim Monev akan kembali melanjutkan Monev secara serentak . “Kita ingin memastikan bahwa kondisi atlet tetap fit, prima dan benar benar siap baik secara fisik dan mental menghadapi PON,” ujar Usep RS.
KONI Kepri , kata Usep RS juga telah melaksanakan tahapan yang tak kalah penting yaitu skrining jantung yang dilakukan terhadap atlet lolos PONJ. “Takap kesatu diikuti atlet layar, karena mereka berangakt duluan ke lokasi PON di Aceh, tahao kedua sudah dilakukan di Batam diikuti atlet dari 15 cabor,” kata Usep RS.
Nah untuk skrining jantung di tahap ketiga, KONI Kepri sudah melaksanakan skrining jantung ke atlet takraw sebanyak 6 atlet . “Skrining jantung ke atlet takraw dilakukan di Tannung Balai Karimun, dilakukan dokter dari PERKI Karimun,” imbuh Usep RS. (tjo)